Ciri-Ciri Ular Sanca Atau Phyton di Indonesia |
Ular sanca atau phyton merupakan salah satu jenis ular yang mematikan di Indonesia. Walaupun ular jenis ini memiliki bisa yang sedikit namun ular sanca memiliki kemampuan lain untuk membunuh mangsanya yaitu dengan melilit mangsanya sehingga mangsanya tidak dapat Bergerac bahkan tidak bisa bernafas sehingga mengalami kematian dan menelan mangsanya secara utuh.
Sanca atau phyton masuk pada kingdom animalia, filum chordata, subfilum fertebrata, kelas reptilia, ordo squamata, subordo serpentes, infraordo alethinophidia, dan famili pythonedae.
Berikut Ciri-Ciri dari Ular Sanca Atau Phyton di Indonesia
1. Memiliki ukuran yang besar dibandingkan ular-ular lain di Indonesia
2. Jika besar bisa memiliki panjang sampai kurang lebih 8 meter
3. Berkembangbiak dengan cara bertelut atau ovivar
4. Memiliki taring 4 diatas dan 2 dibawah dan taring tersebut meruncing kedalam
5. Ulat sanca atau phyton biasanya memangsa dengan cara melilit dan ketika mangsa tidak berdaya atau akan mati kemudian langsung menelannya
6. Ular sanca atau phyton di Indonesia biasanya tidak akan memangsa manusia jika tidak diganggu atau tidal dalam keadaan terancam
7. Ular sanca atau phyton di Indonesia biasanya senang hidup disekitar pinggiran sungai atau tempat yang terdapat sumber mata airnya seperti daerah sekitar air terjun
8. Ular sanca atau phyton di Indonesia memiliki kulit yang tebal dengan warna yang cukup beragam, cantik, memiliki harga jual tinggi sehingga banyak pemburu ular sanca atau phyton untuk diambil kulitnya
9. Ular sanca atau phyton merupakan hewan pemakan daging
Nah sahabat mengenalciriciri diatas merupakan ciri-ciri dari ular sanca atau phyton di Indonesia dan yang tertulis diatas merupakan ciri-ciri gambaran umum jika ada ciri-ciri lainnya silahkan tuliskan di menu komentar di bawah. Semoga bermanfaat