Perubahan Seks Primer Pada Pria
Pada umumnya perubahan seks primer pada pria dipengaruhi oleh hormone, terutama hormone perangsang yang diproduksi oleh kelenjar bawah otak. Selanjutnya hormone perang sang ini merangsang testis sehingga menghasilkan hormone testosterone dan androgen serta spermatozoa. Spermayang dihasilkan dalam testis selama masa remaja memungkinkan untuk mengadakan rerodusi untuk pertama kalinya. Oleh karena itu mengalami penyemburan air mani mereka yang pertama atau yang sering dikenal juga degan istilah mimpi basah
Sementara pada anak perempuan, perubahan ciri-ciri seks primer yaitu ditandai dengan munculnya periode menstruasi yang pertama kali dialami oleh seorang gadis. Terjadinya menstruasi pertama ini member petunjuk bahwa mekanisme reproduksi anak perempuan telah matang, sehingga memungkinkan mereka untuk mengandungdan melahirkan anak. Munculya mentruasi pada perempuan ini sangat dipengaruhi oleh perkembangan indung telur ( ovarium ). Ovarium terletak dalam rongga perut perempuan again bawah, di dekat uterius, yang berfungsi memproduksi sel-sel telur. Dan hormone-hormon estrogen dan progesterone. Hormone progesterone bertugas untuk mematangkan dan mempersiapkan sel telur sehingga siap untuk dibuahi. Sedangkan hormone estrogen adalah hormo yang mempengaruhi pertumbuhan sifat-sifat kewanitaan pada tubuh seseorang seperti pembesaran payudara dan pinggul, suara halus, dan lain-lain.
Oleh sebab itu, menstruasi pertama pada seorang gadis didahului oleh sejumlah perubahan lain, yang meliputi pembesaran payudara, kemunculan rambut di sekitar daerah kelamin, pembesaran pinggul dan bahu. Selajutnya ketika percepatan pertumbuhan mencapai puncaknya maka ovarium uterius, vagina, labia dan klitoris berkembang pesat.
Perubahan Ciri-Ciri Seks Sekunder
Ciri-ciri seks sekunder merupaka tanda-tanda jasmaniah yang tidak langsung berhubungan dengan proses reprodusi, tetapi merupakan tanda-tanda yang membedakan antara laki-laki dan perempuan. Tanda-tanda jasmaniah ini muncul sebagai kosekuensi dari berfungsinya hormon-hormon baik hormon pada pria muapun pada perempuan. Di antara tanda-tanda jasmaniah yang terlihat pada laki-laki adalah tumbuh kumis dan janggut, jakun, bahu dan dada melebar, suara berat, tumbuh bulu di ketiak, di dada, di kaki, dan di lengan, dan di sekitar kemaluan serta otot-otot menjadi kuat. Sedangkan pada perempuan terlihat payudara dan pinggul yang membesar, suara menjadi halus, tumbuh bulu di ketiak dan si sekitar kemaluan.